CILACAP - Komitmen pembinaan yang baik kembali dilakukan Lapas Kelas II A Kembangkuning Nusakambanga, melaksanakan Pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berbasis keagamaan dengan menggelar Ujian hafalan Al-Qur’an online, yang dilaksanakan di Masjid Lapas Kembangkuning, pada Jum’at, (26/8/2022).
Kegiatan ujian hafalan Al-Qur’an ini sudah dilaksanakan sejak Bulan Juni 2022 dengan menjalin kerjasama dengan Pengurus Yayasan Shuffah Hizbullah Ponpes Al-Fatah Maos Cilacap.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Allah, Menteri Agama
|
Dimana penguji hafalan merupakan guru pada pondok pesantren tersebut yakni, Ust. Nurhamim dan Ust.Syarif Hidayat.
Kalapas Kembangkuning Nusakambangan, Agus Wahono menyampaikan, bahwa hal tersebut Tentunya kerjasama yang sangat positif dan baik dalam pembinaan kepribadian narapidana terutama dalam hal keagamaan.
"Jadi kami berharap hal ini mampu menyadarkan mereka untuk berbuat baik melalui hafalan Al-Qur’an, “ tutur Agus Wahono, Kalapas Kembangkuning.
Untuk dapat mengikuti ujian hafalan narapidana santri harus memiliki hafalan minimal 3 juz, sedangkan narapidana dengan hafalan kurang dari ketentuan pengujian dilakukan secara mandiri dengan cara muraja’ah. Rata-rata narapidana santri memiliki hafalan sebanyak 4 hingga 10 juz Al-Qur’an.
“ Dulu kami memang melakukan kesalahan, tapi sekarang kami telah tobat, “ tutur DS, Narapidana Ketua Takmir Masjid Lapas Kembangkuning.
(N.Son/***)