Nusakambangan - Pembimbing kemasyarakatan Bapas Nusakambangan yang di komandoi langsung Kepala Bapas Nusakambangan melakukan penggalian data di Lapas Cilacap. Hal ini sebagai tindak lanjut atas permintaan Litmas Asimilasi dirumah, Pembebasan bersyarat maupun Cuti bersyarat dari Lapas Cilacap. WBP yang telah memenuhi syarat diajukan uyntuk mendapatkan program lanjutan entah asimilasi maupun Integrasi, Senin (19/09/2022).
Asimilasi adalah program persiapan kepada seorang WBP agar nantinya saat menjalani integrasi dapat langsung terjun berinteraksi dengan masyarakat dengan baik. Asimilasi dapat berupa kerja sosial di luar atau didalam lapas, pelatihan untuk peningkatan ketrampilan maupun asimilasi dirumah. Sedangkan integrasi adalah proses pengembalian WBP Ke masyarakat dengan syarat-syarat tertentu. Integrasi dapat berupa pemberian Cuti bersyarat, Pembebasan Bersyarat atau Cuti menjelang Bebas.
Peran PK Bapas sangat penting dalam menentukan apakah seorang WBP layak untuk mendapatkan propgram asimilasi maupun Integrasi. dalam penggalian data, Pembimbing Kemasyarakatan menggali bberapa faktor sebagai dasar dalam menentukan rekomendasi program yang akan diberikan.
Meliputi kesiapan WBP, Perubahan prilaku WBP, Tingkat resiko pengulangan tindak pidana WBP hingga kesiapan Penjamin dalam menerima dan Memastikan WBP tidak melakukan pengulangan tindak pidana.
Baca juga:
Miliaran Aset Negara Tersimpan di Rupbasan
|
" Penentuan tempat LITMAS sangatlah penting, sebagai bentuk penerapan dalam penelitian, agar tepat sasaran dan maksimal " Ungkap Johan Sadewa
Hasil Penggalian Data tersebut akan tertuang dalam sebuah dokumen litmas (Penelitian Kemasyarakatan) yang memuat tentang rekomendasi program yang tepat kepada WBP. Harapannya dengan program yang tepat, WBP dapat mengalami perubahan prilaku menjadi lebih baik lagi.
/yoantanamal