1000 Pohon Jati Untuk Nusakambangan, Bentuk Legacy SSKD Poltekip 53

    1000 Pohon Jati Untuk Nusakambangan, Bentuk Legacy SSKD Poltekip 53
    1000 Pohon Jati Untuk Nusakambangan, Bentuk Legacy SSKD Poltekip 53

    CILACAP - Bersama Taruna Poltekip Angkatan 53, Lapas Kembangkuning lakukan penanaman pohon jati pada, Selasa ( 18/10/22). 

    Sebanyak 33 Taruna Poltekip 53 dipimpin oleh Kasi Giatja melakukan pembersihan ranting pohon di jalan arah Lapas Kembangkuning kemudian dilanjutkan penanaman 200 pohon jati.

    Aryono, selaku Kasi Kegiatan Kerja Lapas Kembangkuning memastikan 200 pohon ini  tertanam dengan baik.

    "keadaan Alam Nusakambangan dengan jenis tanah kapur menjadi salah satu keuntungan bagi pertumbuhan pohon, jadi pohon dapat tumbuh subur, tinggi, dan menjulang, " Ungkapnya. 

    Penanaman 1000 pohon jati ini adalah proyek dari taruna/i Poltekip 53 dalam rangkaian acara magang Satriya Sancaya Karya Dhika Taruna Wreda Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Tingkat IV Angkatan LIl Tahun Akademik 2022 di pulau Nusakambangan.

    “ Ada 200 pohon yang akan ditanam dengan jumlah keseluruhan di Nusakambangan sebanyak 1000, tentunya kita berharap pohon ini akan menjaga kelestarian alam di Nusakambangan untuk generasi berikutnya, " Tambah Aryono.

    Bersama Poltekip Angkatan 53, Kasubsi Bimbingan Kerja, Kasubsi Sarana Kerja dan staff menyisir area penanaman pohon jati dengan pembersihan gulma dan pohon tumbang di pinggir jalan. Hal ini bertujuan untuk mempermudah dalam proses penanaman pohon jati.

    (N.Son/***)

    jawa tengah kemenkumham jateng cilacap lapas kembangkuning nusakambangan 1000 pohon jati poltekip angkatan 53
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Kajian Online Sebagai Bentuk Pembinaan Kepribadian...

    Artikel Berikutnya

    Berikan Penguatan di Lapas Cilacap, Kadivpas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Mimpi Indah atau Nyata? Saatnya Tiga Kementerian Mulai Kolaborasi!

    Ikuti Kami